Pil BK / HYPNOTIC DRUGS dan dampak buruk pada tubuh pemakainya

Pil BK - Pil BK ( hypnotic drugs ) atau yang lebih dikenal dimata masyarakat kita dengan berbagai sebutan seperti pil anjing,pil koplo,dados, sebenarnya merupakan jenis obat - obatan yang bersifat sedatif dan hipnotik yang umum digunakan di dunia kedokteran.

Penggunaan pil jenis ini biasanya diberikan pada pasien yang menderita insomnia ( penyakit susah tidur ) yang akut ataupun pasien yang menderita stress berat dengan tujuan untuk memberikan efek relaks sehingga dapat membantu pasien. Pada dasarnya sedatin / pil BK sendiri terdiri dari beberapa macam, seperti :

1. bromazepam (lexotan)
2. nitrazepam (mogadon)
3. flunitrazepam (rohypnol)
4. nitradiazepam (nipam)
5. diazepam (valium)
6. barbiturate
7. Amfetamine,Fensiklidin, Metakualon, Metifenidat, Fenobarbital, Flunitrazepam,Mandarax

Yang menjadi masalah disini adalah ketika pengguna / pemakai kemudian menyalahgunakan penggunaan obat - obatan tersebut, bukan menurut fungsi yang sebenarnya. Seperti yang kita ketahui tentang banyaknya kasus penyalahgunan obat yang ada di negara kita, dimana semua itu disebabkan penggunaan dalam dosis yang melebihi batas hingga menimbulkan berbagai efek seperti ketergantungan, mabuk / teler. Ciri - ciri efek penggunaan pil BK yang melebihi dosis dapat kita lihat dari :

• Pemakai cenderung berbicara tidak jelas / melantur / tidak dapat fokus pada pembicaraan.
• Emosi yang menjadi labil, mudah terpancing emosi, mudah marah dan cepat sekali tersinggung
• Melakukan tindakan - tindakan yang diluar kontrol, pada kasus tertentu bahkan pemakai sanggup melakukan suatu tindakan ekstrim yang tidak akan mungkin berani dilakukan jika dalam kondisi sadar.
• Menjadi berkepribadian ganda (schizophrenia)
• Disaat sadar / efek obat telah hilang, pemakai cenderung lupa atas perbuatan / tindakan yang dilakukan pada saat mabuk.

Harga yang cukup terjangkau ( murah sekali ) dan kurang ketatnya kontrol pemerintah terhadap peredaran obat - obatan jenis ini bisa jadi menjadi penyebab banyaknya masyarakat ( 90% diantaranya usia remaja / produktif ) yang kemudian menyalahgunakan penggunaan obat - obatan jenis ini. Dan perlu kita ketahui pula bahwa penyebab dari munculnya penyalahgunaan terhadap penggunan obat - obat sejenis pil BK ternyata cukup bermacam - macam ;

1. pengaruh pergaulan atau lingkungan
2. mencari kesenangan
3. Perwujudan dari pelampiasan terhadap situasi tertentu yang tengah dialami
4. dan lain lain

Seperti yang telah kita ketahui bahwa obat - obatan sedatin / pil BKmemiliki karakter dapat menimbulkan ketergantungan ( adiksi ), yang mana pengguna akan merasakan ketergantungan, baik secara fisik dan psikologis. Hal tersebut sangatlah berbahaya tentunya, karena akan menumbulkan dampak negatif yang cukup serius bagi pengguna / pemakai itu sendiri.

Dampak fisik penggunaan pil BK ( hypnotic drugs ) :

• Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) seperti: infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah
• Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti: kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi
• Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, sakit perut, suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
• Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan fungsi pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru-paru
• Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan (abses), alergi, eksim
• Dampak terhadap kesehatan reproduksi adalah gangguan padaendokrin, seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta gangguan fungsi seksual
• Dampak terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak haid)
• Overdosis, sehingga dapat mengakibatkan kematian 

Dampak psikis penggunaan pil BK ( hypnotic drugs ) :

• emosi yang labil, mudah tersinggung dan tertekan
• membentuk pribadi yang apatis ( acuh tak acuh ), beringas dan brutal
• penurunan daya tahan tubuh, konsentrasi yang berkurang, menjadi lamban

Begitu besarnya pengaruh buruk dari obat - obatan tersebut, nyatanya tak cukup mampu untuk menghentikan mereka yang telah terlanjur memiliki rasa ketergantungan dan kecanduan terhadap obat - obatan tersebut. Seperti yang kita ketahui, dan yang sangat kita sayangkan, jumlah terbesar dari pecandu / pengguna yang memiliki ketergantungan untuk mengkonsumsi pil BK justru 90 % nya adalah generasi muda penerus bangasa ini.

Dan bahkan yang lebih tragis lagi, ternyata keberadaan obat - obat jenis pil BK terbukti menjadi salah satu penyebab terjadinya beberapa kasus pemerkosaan. Adalah pil dengan jenis flunitrazepam (rohypnol), yang dikenal memiliki sifat tidak berasa dan tidak berbau ketika dicampurkan ke dalam makanan maupun minuman, sehingga seseorang yang menjadi korban ( dalam hal ini kaum hawa tentunya ) tidak akan menyadari bahwa dirinya terancam bahaya. Tidak hanya itu saja, efek dari pengaruh obat yang menyebabkan seseorang menjadi lupa atas apa yang telah dilakukannya dapat menjadi penyebab berbagai kasus pemerkosaan yang telah terjadi menjadi sulit untuk diselidiki.

Masih berminat untuk mencoba pil setan ini? berpikirlah sebelum terlambat.. SAY NO TO DRUGS ...
semoga bermanfaat, salam hangat.



dikutip dari berbagai sumber
all pic from google search